Uji Pengereman untuk Meminimalisir Kecelakaan di Jalanan

01 August 2017 11:06

Uji Pengereman/Brake Test-  Dalam berkendara rem adalah komponen mutlak yang harus ada di sebuah kendaraan,sebagai mana yang kita ketahui rem yang baik dapat menghindarkan kita dari sebuah kecelakaan yang fatal ataupun berujung kematian.  selain rem dengan gesekan ada juga rem dengan metode engine brake. Istilah rem dapat di artikan yaitu alat untuk memperlambat atau untuk menghentikan gerakan atau putaran baik dalam jalanan yang lurus ataupun di jalan menikung.

Engine brake merupakan salah satu teknik mengurangi kecepatan laju kendaraan dengan menurunkan putaran mesin. Caranya ialah dengan mengendurkan gas dan menurunkan gigi transmisi ke posisi rendah, misalnya dari empat ke tiga, tanpa kembali digas. Rem dengan gesekan seperti rem tromol yang terdapat mobil pribadi, bus dan truck.

Uji Pengereman / Brake Test

Banyak kasus angkutan kendaraan massal seperti bus,shuttle ataupun kendaraan pribadi mengalami kecelakaan karna beberapa factor mulai dari mesin sampai kanvas pengereman yang sudah haus/ habis. Seperti pada musim mudik lebaran 2017 seperti ini pihak kepolisian dan dinas pehubungan wajib mengecek kelayakan kendaraan tersebut guna menghindari kecelakaan maut. Pengecekan mulai dari uji mesin, uji pengereman,uji tekanan angin pada ban,surat – surat kendaraan,  bahkan uji kesehatan sang sopir tersebut.

      Sumber Gambar : detik.com

Dinas pehubungan sedang melakukan uji kelayakan kendaraan untuk angkutan Lebaran 2017 gencar dilakukan di Terminal Jombor, Sleman. Petugas menemukan ada bus jurusan Yogya - Semarang yang kondisi bannya sudah menipis. Petugas meminta agar ban segera diganti.  Dilansir dari detik.com, “ uji kelayakan ini guna mengantisipasi kecelakaan paling tidak dengan menguji seperti ini angka kecelakaan dapat berkurang “ kata Mardiyana di terminal Jombor, sleman, Jum’at (9/6/2017).

Salah satu supir bus Yogya - Semarang, Jono (54)  mengaku kalau memang ban busnya sudah tipis dan waktunya untuk di ganti. “ Dari total 300 armada yang ada di terminal jombor 10 bus tidak layak untuk kendaraan mudik lebaran 2017 dan akan di beri teguran kepada perusahaan pemilik armada tersebut. jika nantinya armada tersebut tetap membandel Dishub akan memberi surat peringatan kepada perusahaan agar lebih mengedepankan peraturan yang telah di buat. “ kata Mardiayana.

Bagian yang paling penting harus diteliti dalam uji kelayakan yaitu pada saat uji pengereman. Karena, banyak kecelakaan yang terjadi disebabkan faktor rem blong atau tidak terkendali. Hal ini disebabkan si pengendara tidak melakukan pengecekan rem secara berkala. Sebenaranya, untuk pengujian rem tidak memakan waktu yang lama, sayangnya banyak orang yang malas untuk melakukannya.

Dalam menjalankan uji pengereman ini dibutuhkan alat khusus yang dapat memantau kekuatan rem, toros porsi, gaya gesek kanvas rem, dan perlambatan pada kendaraan anda. PT Testindo menyedaiakan instrument untuk uji pengereman dengan kualitas terbaik. Jika anda berminat silakan hubungi staf kami melalui nomor telpon atau fitur chating online yang ada di website ini.