Tambang batu penyebab pergerakan tanah Gunung Masigit?
03 May 2018 13:21
Peristiwa pergerakan tanah kembali terjadi kali ini melanda di Kampung Cikalong, Desa Gunung Masigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Penyebap lebih lanjut belum diketahui pasti.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sudah mengirim tim peniliti ke lokasi untuk mastikan lebih lanjut.
Dikutip dari sindonews.com Kepala Sub Mitigasi Gerakan Tanah, Wawan Irawan berujar "Ada permintaan dari BPBD KBB agar kita memeriksa lokasi".
Terdapat dua kemungkinan yang mengakibatkan tanah di lokasi bergerak dan menimbulkan kerusakan. Kemungkinan pertama yaitu dikarenakan curah hujan yang tinggi di lokasi. Kedua dikarenakan ada aktivitas penambangan batu di sekitar lokasi.
Selain ke Gunung Masigit, PVMBG hari ini juga mengirim peneliti ke lokasi pergerakan tanah di kawasan Cibadak, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor,didaerah ini terdapat 133 kepala keluarga yang sudah diungsikan.
Deteksi pergerakan tanah dengan Slope monitoring
Berbicara tentang pergerakan tanah maka akan timbul pertanyaan bagaiamana mendeteksi dini pergerakan tanah yang terjadi di suatu tempat secara langsung dan realtime. Slope monitoring adalah salah satu solusi terbaik dalam mendeteksi pergerakan tanah secara dini.
Dengan slope monitoring data – data tentang kondisi tanah di daerah rawa pergerakan tanah dapat di deteksi dengan mudah. Slope monitoring menggunakan teknologi Global Position System (GPS) .
Mengapa menggunakan GPS ?
Selama dekade terakhir, GPS terus menerus telah digunakan untuk mengukur tingkat deformasi kerak dan kecepatan lempeng tektonik lebih dari 1 mm / tahun. Real-time kinematik (RTK) GPS pengolahan algoritma telah dikembangkan yang memungkinkan mendapatkan posisi yang tepat pada frekuensi tinggi dan ~ 10 ms latency.
Selain itu, metode manufaktur ditingkatkan dan persaingan pasar yang meningkat telah menyebabkan biaya yang lebih rendah untuk hardware GPS . Singkatnya, GPS telah matang ke titik di mana ia sekarang menjadi pilihan yang layak dan biaya-efektif untuk setiap kinerja pemantauan.
Cara Kerja GPS ?
Dalam melakukan slope monitoring dengan menggunakan gps diperlukan tiga komponen utama yaitu station utama atau baseline sebagai station tetap atau titik referensi, yang kedua adalah station vector yang ditempatkan di lokasi titik yang akan di pantau, serta satellite yang berfungsi mentransmisikan signal.
Kita lihat pada gambar disamping dimana satelit mentransmisikan sinyal dari satelit ke perlengkapan GPS, dimana ada dua point yang salah satunya sebagi titik referensi data dari satelit, di tingkatkan dalam komputansi dan diolah kedalam software.
Dengan demikian slope monitoring akan mendeteksi setiap pergerakan tanah dan memberikan informasi secara real time.
Sumber: http://daerah.sindonews.com/read/2014/01/25/21/830017/tambang-batu-penyebab-pergerakan-tanah-gunung-masigit
Another Blog
-
Uji Pengereman untuk Meminimalisir Kecelakaan…
Uji Pengereman/Brake Test- Dalam berkendara rem adalah komponen mutlak yang harus ada di sebuah… -
Longsor Menerjang 2 Kabupaten di Garut
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Garut menyebabkan terjadinya longsor di dua kecamatan yaitu Bungbulang… -
Macam-Macam Cacat Las pada Material Industri
Pengelasan merupakan proses menyambung suatu material dengan menggunakan energi panas yang berasal dari… -
5 Alat Uji Material yang Wajib Dimiliki Pelaku…
Manufaktur dikenal sebagai industri yang mengolah bahan atau material mentah menjadi barang jadi yang…

