Rancangan Bioklimetik, Konsep Bangunan yang Sejuk dengan Memanfaatkan Cuaca

06 September 2017 17:18

Air Conditioner (AC)  sering digunakan untuk mendinginkan suatu ruangan pada rumah tangga, kantor, rumah sakit dan lainnya. Harga yang murah dan daya yang tidak terlalu besar menjadi pilihan utama bagi para konsumen untuk membeli AC ketimbang kipas angin. Namun, sering menggunakan AC secara berlebih akan berdampak menggangu kesehatan bagi tubuh dan juga akan menambah konsumsi biaya listrik anda.

Untuk mengurangi konsumsi listrik yang berlebih, maka banyak arsitek menggunakan metode Bioklimatik. Metode ini merupakan teknik memanfaatkan bangunan dengan topografi, iklim dan alam sekitarnya, sehingga bangunan akan menjadi nyaman tanpa adanya AC dan ramah lingkungan.

Sumber gambar : www.archiholic99.danoes.blogspot.co.id
 

Sumber gambar : www.timetw.com

Bioklimatik adalah konsep atau rancangan pada bangunan dimana sistem struktur, ruang, dan bangunan akan menjamin kondisi yang nyaman bagi sang penghuni, karena bangunan ini memanfaatkan cahaya matahari dan hembusan angin sebagai penyejuk ruangan, sehingga anda dapat menghemat pemakaian listrik untuk AC dan pencahayaan di dalam rumah.

Beberapa Tahapan Mendirikan Bangunan Bioklimatik :

Penempatan Core

Sumber gambar : www.arstitektur2day.blogspot.com

Core atau struktur beton ini penting untuk merancang bangunan tingkat yang tinggi, selain untuk penahan beban pada bangunan, pemilihan core akan sangat membantu untuk penghalang dari panas matahari sehingga akan memberi efek sejuk didalam ruangan.

Menentukan Orientasi
 

Sumber gambar : www.arstitektur2day.blogspot.com

Bangunan yang tinggi akan mendapatkan penyinaran matahari yang penuh sepanjang hari, Orientasi sangat perlu dilakukan untuk menciptakan konservasi energi. Untuk menghindari sinar matahari, susunan bangunan akan menghadap utara dan selatan dapat membantu mengurangi sinar matahari yang berlebih.

Penempatan Posisi Jendela
 

Sumber gambar : www.arstitektur2day.blogspot.com

Menggunakan kaca jendela yang sejajar dengan dinding luar akan memberikan siklus udara yang banyak dan akan memberikan perlindungan dari matahari. Serta pencahayaan pada ruangan akan maksimal tanpa harus menggunakan lampu yang berlebih.

Penggunaan Balkon
 

Sumber gambar : www.arstitektur2day.blogspot.com

Penggunaan balkon akan memberikan ruangan menjadi luas, selain untuk bersantai. Penggunaan balkon dapat mengurangi  sinar matahari dengan menanam tanaman atau memasang kanopi untuk menghalangi matahari secara langsung.

Rancangan bangunan bioklimetik ini akan menghemat daya yang dipakai serta dapat mencegah pemanasan global karena efek kaca pada bangunan tersebut. Selain itu perencaan dengan metode Bioklimatik akan menghemat anggaran biaya serta akan memberikan kenyaman dan kesehatan bagi para penghuninya.