Ini Fungsi Engine Dynamometer Yang Perlu Diketahui

27 August 2020 11:14

Testindo.com - Mengetahui kondisi performa engine pada mobil atau motor adalah hal yang penting dan diperhatikan bagi para produsen atau pabrik, karena dengan begitu mereka bisa mengetahui kualitas dari engine yang digunakan. Zaman dahulu para produsen kendaraan menguji performa engine kendaraan mereka dengan cara uji jalan, yaitu dengan menggunakan kendaraaan mereka melewati jalan seperti jalan tanjakan, jalan berkelok dll. Namun saat ini sudah ada teknologi canggih untuk mengukur performa kendaraan yaitu dynamometer.

Mengetahui kondisi performa engine pada mobil atau motor adalah hal yang penting dan diperhatikan bagi para produsen atau pabrik, karena dengan begitu mereka bisa mengetahui kualitas dari engine yang digunakan. Zaman dahulu para produsen kendaraan menguji performa engine kendaraan mereka dengan cara uji jalan, yaitu dengan menggunakan kendaraaan mereka melewati jalan seperti jalan tanjakan, jalan berkelok dll. Namun saat ini sudah ada teknologi canggih untuk mengukur performa kendaraan yaitu dynamometer.

Ada dua jenis dynamometer yang ada dipasaran yaitu engine dynamometer dan chassis dynamometer, dua jenis dynamometer ini memiliki tujuan yang sama namun cara pengujian yang berbeda, cara menguji engine dengan engine dyno adalah dengan menempatkan engine pada engine dyno lalu nantinya engine dyno akan mengukur torsi dan RPM dari suatu engine. Lain halnya dengan chassis dynamometer, dilakukan dengan menempatkan  1 unit kendaraan yang sudah terpasang lalu ditempatkan di atas mesin chassis dynamometer, lalu kendaraan tersebut dinyalakan yang nantinya data torsi dan rpm dari 1 unit kendaraan tersebut muncul .

Dalam memilih engine dynamometer biasanya ada beberapa pertimbangan yaitu, standard RPM, standard torsi dan toleransi kontrol.

Bagaimana Memilih Engine Dyno Sesuai Kebutuhan Anda?

1.      Memilih Absorber Yang Tepat

Ketika ingin memilih mesin engine dyno, hal yang perlu diperhatikan adalah pemilihan absorber (penyerap) ada 3 jenis absorber yaitu water brake absorbers, eddy current absorbers, alternating current (AC) absorbers, masing-masing absorbers ini memiliki keunggulan yang berbeda-beda, pemilihan absorber ini akan berpengaruh juga kepada kesiapan budget anda.

2.      Standar RPM & Torsi

Selain absorber anda perlu juga memperhatikan spesifikasi standard RPM & Torsi dari mesin engine dyno, karena saat kita ingin menguji engine pasti kita ingin tahu brp RPM & Torsi mesin kita, dan apakah performa mesin kita sudah sesuai standard yang kita inginkan.

>>>>>  Klik DisiniUntuk Melihat Mesin Dynamometer  <<<<<

3.      Memilih supplier yang tepat

Ketika anda ingin memiliki mesin engine dyno, faktor pemilihan supplier engine dynamometer tidak boleh dianggap remeh, karena anda bisa berkonsultasi dengan supplier tersebut terkait kebutuhan engine dyno, dan Testindo adalah supplier yang tepat untuk anda, kami memiliki tim engineering yang dapat berkonsultasi dengan anda terkait kebutuhan anda, selain itu kami juga menjual mesin engine dyno dari brand berkualitas seperti SUPERFLOW, POWERTEST dll.

Jika anda memiliki kebutuhan mesin dynamometer bisa menghubungi kami di +62 813-9929-1909 Zulfikri